Bagi kalian yang akan menikah ada baiknya menyelenggarakan sesi foto prewedding ini minimal 5 bulan sebelum bulan pernikahan kalian. Kenapa? Karena biasanya pihak vendor akan memerlukan waktu yang cukup banyak untuk melakukan pengeditan foto dan finalisasi foto - foto kalian yang biasanya akan memakan waktu sekitar 2 - 3 bulan sejak sesi foto dilakukan. Nah, berhubung sekarang sudah mau memasuki bulan februari, which is ini sudah tinggal 6 bulanan lagi untukku mempersiapkan pernikahan.
Aku agak lupa nih, aku sudah kasih tahu belum yah kalau bulan pernikahanku adalah di Agustus? Well, kenapa Agustus? Nggak kok itu bukan bulan ataupun tanggal ulang tahun aku dan Fikri, kalau biasanya memang kebanyakan pengantin mengambil momen ulang tahun dan sebagainya, aku dan Fikri memilih untuk mengambil timing yang pas saja. Beberapa alasan kenapa kami mengambil bulan agustus adalah :
1. Diadakan habis idul fitri : Kata fikri alasannya adalah, supaya kamu masih bisa menikmati momen bersama keluarga kamu di bulan ramadhan ini, setelah itu kamu pasti akan fokus sama kita kan? He knows how much i love my family, so ya :)
2. Menghormati orang yang mudik lebaran : Awalnya, kami sempat berpikir mau mengadakan di tanggal 7 bulan 7, karena mengincar "tanggal cantik", but date is not everything, kebayang gak kalau kita "mengganggu" kerabat dan teman - teman yang baru saja merayakan idul fitri dan masih di kampung halaman tetapi, kita malah mengundang mereka untuk datang ke pernikahan kita? Yang terjadi ada 2 pilihan, yaitu mereka terganggu liburannya atau malah pernikahanmu jadi sepi pengunjung.
3. Gak perlu pas ulang tahun, supaya hari spesial dalam hidup kita bertambah : Hari ulang tahun tentu spesial, tapi menurut opini kami, sebaiknya dirayakan terpisah nantinya dengan ulangtahun pernikahan, kalau jadi satu dengan hari ulang tahun pun perayaannya jadi double dan gak fokus pada makna usia pernikahan itu sendiri, kan? :)
Okay, balik lagi ke pembahasan foto prewedding. Vendor yang aku gunakan untuk foto preweddingku adalah LUMINAIRE PHOTOGRAPHY. FYI, aku dan Fikri berencana melakukan foto prewedding kami dengan dua cara, yaitu Indoor dan Outdoor. Nah, karena foto Indoor merupakan salah satu opsi foto yang sangat long lasting karena cenderung formal dan kalau dipajang dengan pigura yang besar di rumah cenderung terlihat elegan dan minimalis, maka kami memilih vendor yang cukup premium untuk foto prewedding Indoor kami, dan pilihannya jatuh pada Luminaire yang memang setelah kami lihat - lihat waktu pameran di Balai Kartini warna tone fotonya cocok sekali dengan konsep yang kami inginkan.
Sempat baca review negatif di google tentang vendor ini, tapi aku bukan orang yang gampang percaya dengan satu opini, untuk review di weddingku semua rata - rata suka dengan vendor ini. Karena sesi foto baru akan dilakukan bulan Februari, nanti aku share belakangan yaa untuk hasil fotonya :)
Sedangkan, untuk sesi prewedding outdoor akan kami lakukan di bulan Maret, khusus untuk outdoor, kami tidak memakai vendor apapun alias kami akan foto - foto casual sendiri saja dengan meminta bantuan seorang teman kami dari Jepang yang kebetulan dia memang seorang wedding photographer sewaktu belum kuliah di Indonesia. Lalu, foto - foto itu akan kami edit dan cetak sendiri deh, jadi lebih hemat kan ya hehehe
WEDDING PREPARATION OF PETTY & FIKRI
Januari 24, 2017
DP Catering
Setelah berbulan - bulan galau dalam dunia per-cateringan. Akhirnya aku dan Fikri selesai juga DP Catering. Fiuuuuh! Mau tau catering apa yang akhirnya kita pakai? Aku dan Fikri memutuskan untuk menggunakan SAWARGI CATERING.
Kalau dipikir - pikir dari awal penentuan semua vendor yang dipilih, aku merasa perjalanan mempersiapkan pernikahan ini semuanya berunsur "jodoh". Gimana nggak?
Dari awal aku lihat sawargi, udah jatuh cinta banget sama dekornya yang cantik banget. Dan kreativitas mereka dalam menyajikan buah - buahan dan makanan. Tadinya, udah hopeless bakalan gak kesampaian pakai Sawargi karena budget juga ngepas padahal udah ngefans (kok jadi berima macam pantun?). Tapi, pada akhirnya mereka memberikan penawaran yang begitu menarik. Selain itu, kami juga gak mau ambil pusing karena dalam paket yang ditawarkan Sawargi Catering sudah sangat lengkap. Awal mendekati, pada akhirnya pun jadi.
Well, the reason why aku pakai Sawargi sebenarnya terdiri dari beberapa hal yang ingin aku share di sini, yaitu sebagai berikut :
1. Makanan Enak
Ini sih hal paling dicari dan paling utama dalam penentuan catering ya. Sejak pertama saya mencoba Chocolate Meltednya ketika di pameran, rasanya itu tidak bisa terlupakan (tsaelaahhhh), ini serius lho, Chocolate Melted dari Sawargi veryyyyy recommended!! Bahkan aku dan Fikri punya niat untuk request di sisain 4 piring Chocolate Melted buat kita berdua, supaya kita bisa makan after resepsi selesai. Hahaha iya ini lebay, tapi beneran kok. Pernah juga saya menghadiri Test Food di Bulog, saat itu aku nyobain kroket keju yang enak banget. Intinya soal rasa Sawargi sama sekali belum pernah bikin kecewa yang fatal di lidah saya. Semoga di Test Food berikutnya pun begitu yaaa. Please prove me I was not wrong to choose you! Iya, milih catering itu udah kayak milih pasangan.
2. Marketing Yang Super Ramah dan Baik, Teh Wulan
Awal ketemu Teh Wulan itu di Balai Kartini, beliau ramah sekali membuatkan penawaran dan terlebih lagi beliau ini baik banget. Saya sempet ngilang beberapa bulan karena kerjaan overload, jadi gak ada waktu untuk mengurus persiapan nikahan. Begitu sudah senggang, saya akhirnya kembali lagi kepada Sawargi.
Sewaktu menerima kebawelan emak - emak pun Teh Wulan sabar banget. Dan beliau juga rajin mengingatkan ada Test Food. Dan yang paling TOP Markotop lagi, dia memberikan bonus yang terbilang sangat bagus sekali (buat kita yes!). Bayangkan aja, bikin baju perdana mempelai pria di miarosa kita dikasih bonus dari sawargi, gak pake nambah. Cihui banget kan :)))
3. Dekorasi Outstanding
Pertama kali aku ngeliat Instagram Sawargi dan kenapa bisa sampai follow, itu karena mereka menyajikan dekorasi yang kreatif dan bagus banget. Makanya aku kepoooo banget sama Sawargi, karena memang mereka punya kualitas khusus di dekorasinya. Semogaaaa dekorasi hari H aku bisa maksimal. Aamiin!!!
Tiga poin di atas sudah mewakili bagaimana dan kenapa aku bisa sampai deal dengan Sawargi. Udah gak bakalan pindah ke lain hati pokoknya, karena udah PAS banget dengan semua yang ditawarkan.
Nah, untuk next postnya. Aku akan membahas perjalanan mencari Vendor Foto Prewedding! Mau tau? Yuk ke next post.
Kalau dipikir - pikir dari awal penentuan semua vendor yang dipilih, aku merasa perjalanan mempersiapkan pernikahan ini semuanya berunsur "jodoh". Gimana nggak?
Dari awal aku lihat sawargi, udah jatuh cinta banget sama dekornya yang cantik banget. Dan kreativitas mereka dalam menyajikan buah - buahan dan makanan. Tadinya, udah hopeless bakalan gak kesampaian pakai Sawargi karena budget juga ngepas padahal udah ngefans (kok jadi berima macam pantun?). Tapi, pada akhirnya mereka memberikan penawaran yang begitu menarik. Selain itu, kami juga gak mau ambil pusing karena dalam paket yang ditawarkan Sawargi Catering sudah sangat lengkap. Awal mendekati, pada akhirnya pun jadi.
Well, the reason why aku pakai Sawargi sebenarnya terdiri dari beberapa hal yang ingin aku share di sini, yaitu sebagai berikut :
1. Makanan Enak
Ini sih hal paling dicari dan paling utama dalam penentuan catering ya. Sejak pertama saya mencoba Chocolate Meltednya ketika di pameran, rasanya itu tidak bisa terlupakan (tsaelaahhhh), ini serius lho, Chocolate Melted dari Sawargi veryyyyy recommended!! Bahkan aku dan Fikri punya niat untuk request di sisain 4 piring Chocolate Melted buat kita berdua, supaya kita bisa makan after resepsi selesai. Hahaha iya ini lebay, tapi beneran kok. Pernah juga saya menghadiri Test Food di Bulog, saat itu aku nyobain kroket keju yang enak banget. Intinya soal rasa Sawargi sama sekali belum pernah bikin kecewa yang fatal di lidah saya. Semoga di Test Food berikutnya pun begitu yaaa. Please prove me I was not wrong to choose you! Iya, milih catering itu udah kayak milih pasangan.
2. Marketing Yang Super Ramah dan Baik, Teh Wulan
Awal ketemu Teh Wulan itu di Balai Kartini, beliau ramah sekali membuatkan penawaran dan terlebih lagi beliau ini baik banget. Saya sempet ngilang beberapa bulan karena kerjaan overload, jadi gak ada waktu untuk mengurus persiapan nikahan. Begitu sudah senggang, saya akhirnya kembali lagi kepada Sawargi.
Sewaktu menerima kebawelan emak - emak pun Teh Wulan sabar banget. Dan beliau juga rajin mengingatkan ada Test Food. Dan yang paling TOP Markotop lagi, dia memberikan bonus yang terbilang sangat bagus sekali (buat kita yes!). Bayangkan aja, bikin baju perdana mempelai pria di miarosa kita dikasih bonus dari sawargi, gak pake nambah. Cihui banget kan :)))
3. Dekorasi Outstanding
Pertama kali aku ngeliat Instagram Sawargi dan kenapa bisa sampai follow, itu karena mereka menyajikan dekorasi yang kreatif dan bagus banget. Makanya aku kepoooo banget sama Sawargi, karena memang mereka punya kualitas khusus di dekorasinya. Semogaaaa dekorasi hari H aku bisa maksimal. Aamiin!!!
Tiga poin di atas sudah mewakili bagaimana dan kenapa aku bisa sampai deal dengan Sawargi. Udah gak bakalan pindah ke lain hati pokoknya, karena udah PAS banget dengan semua yang ditawarkan.
Nah, untuk next postnya. Aku akan membahas perjalanan mencari Vendor Foto Prewedding! Mau tau? Yuk ke next post.
Januari 09, 2017
Survey Rias dan Busana
Yuhuuuuuu... aku kembali lagi dengan beberapa hutang review dari persiapan yang sudah aku lakukan belakangan ini. Di postingan kali ini, aku akan menceritakan kisah aku bolak - balik ke vendor rias yang menjadi pilihan aku dan fikri.
Sejauh ini, persiapan pernikahanku sudah mencapai 50%. Legaaaaa rasanya sudah menentukan 2 vendor terpenting, yaitu Vendor Rias dan Catering. Nah, berikut aku akan bahas tentang vendor rias dahulu yaa, dan aku juga akan kasih tahu vendor rias mana yang akhirnya aku pilih.
1. Sanggar Miarosa
Siapa yang nggak tahu sanggar ini? Pengantin mana aja juga tau pastiii. Karena di dalam dunia periasan Miarosa sudah menjadi buah bibir. Miarosa ini juga biasa melayani dunia periasan OVJ, yaitu gak salah lagi, mereka pernah mendandani Gisel yang biasanya membawakan nyanyian di OVJ itu. Yah, secara gue mirip Gisel jadi pasti cocok - cocok aja kan ya kalo di dandanin Miarosa? Hahahaha abis ini ditimpuk massa.
OK lanjut. Jadi, Miarosa ini adalah permintaan dari mamanya Fikri. Beliau kepingin banget anaknya dan calon mantunya ini pakai Miarosa pas nikahan nanti. Then, datanglah aku ke kantornya. Daaaan pertama kali datang, aku salah kantor.
Miarosa kantornya ada 2, yang paket lepasan (ada di komplek yang sebelum komplek pusat) dengan yang sudah paketan oleh catering (komplek pusat), nah karena kita mau ambil paketan dari Sawargi atau Puspita Sawargi, jadi nggak bisa pakai Miarosa lepasan.
There is a news, FYI, Miarosa sudah "berganti wajah" sekarang. Semenjak Desember 2016, mereka hanya mau menerima pengantin yang berhijab. Yang tidak berhijab seperti aku, tidak bisa lagi. Eits, tunggu dulu, karena kemarin saya datang masih bulan Oktober, jadi yang Miarosa paketan catering masih mau menerima saya. ALHAMDULILLAAAAAH. Tapi, untuk Miarosa yang di paket lepasan, itu sudah nggak bisa lagi yaaa guysss. Hijab only!
Ketika di Miarosa, aku disuruh isi form keterangan acara pernikahanku dan Fikri. Next, kita berdua disuruh first fitting. Karena saya adalah perempuan penggila warna biru, bahkan lagi nulis postingan ini aja saya lagi pake baju warna biru, nih. Maka, cita - cita saya adalah pakai kebaya warna biru saat resepsi.
Birunya biru apa, mbak? Tanya si pegawai Miarosa.
Dengan lugas saya menjawab : Navy Blue.
Kenapa Navy Blue? Oh God, itu warna biru paling elegan kalau dipakai di pesta pernikahan! Navy Blue is super cool!
Memang udah jodoh kayaknya (yakin banget?), Mbak Miarosa itu pun membawakan satu gaun kebaya warna navy blue dan saya memakainya. Dan what????!!! Saya jadi tahu bahwa saya memang diharuskan mencukur bulu tangan ketika pernikahan saya nanti, karena ketika pakai kebaya, tangan saya yang berbulu ini terlihat aneh sekali karena bulu - bulunya tergeser oleh kain tile kebaya dan tangan saya terlihat seperti zebra (kok out of topic?) OK lanjut.
Intinya gaun itu sudah memilih saya dan saya pun memilih dia (halah). Ternyataaaa gaun itu adalah gaun perdana dari seorang perempuan bule bernama Anne. Dan setelah saya fitting, si Anne itu datang bersama calon suaminya yang orang Indonesia, dan dia fitting pakai kebaya yang barusan saya kenakan. OK SIP DAN DIA CANTIK BANGET, gue harus pakai kebaya itu.
Dan mimpi buruk pun datang..... Ketika Fikri mencoba jas demang yang berwarna senada, semua jas demangnya kebesaran. Maklum, calon suami saya mengaku bahwa dia punya badan model alias kurus ramping pake banget. Dan kalau untuk laki - laki, jas yang kebesaran tidak bisa diperkecil. Kecualiiiiii kalau mau buat baju perdana, alias harus nambah duit! OH NO!
Lalu, saya memutuskan untuk mendatangi vendor rias alternatif dan berharap mendapatkan busana yang pas, rias yang bagus, dan harganya juga bagus untuk kantong.
2. Aluira Kebaya
Di Instagram Aluira, make up mereka ini jagoan banget. Cantiiiiik dan manglingin semua. Aku pun tergoda untuk menyambangi kantornya yang tidak jauh dari letak Miarosa. Sesampainya di Aluira, berjejer deretan kebaya di manequin yang bagus - bagus banget. Kemudian, fikri pun mencoba jas demang yang ada di aluira. Dan....................MUAT pemirsa. Jadi, aluira ini sepertinya memang tercipta untuk badan model seperti fikri....dan saya.
Kemudian kita diberikan penawaran oleh mereka. Dan memang karena Aluira ini memiliki gaun - gaun karya desainer, jadi kalau kita ambil paketan dari SCS atau PS harus menambah sekitar 7.500.000 untuk paket lengkapnya. OK then, what????!
Namun, untuk paket lepasan. Alias tidak termasuk paketan dari catering, kita ditawarkan paket yang cukup menggiurkan dengan bonus - bonus yang menggiurkan juga. Hmmmmmmmmmm........
Tapiiii ternyataaaa, jas demang yang diinginkan oleh Fikri sudah dibooking oleh orang lain pada tanggal yang sama. Damn! Kemudian kita kembali bingung.
So, after dua kali bolak - balik Aluira dan Miarosa. Akhirnya kita memutuskan untuk memilih jeng jeng jeeeeeeeeeeeeeeeeeeng..................MIAROSA!!!
Kenapa kita akhirnya memutuskan pakai miarosa? Selain karena jas yang di Aluira memang gak available dan kita gak mau pakai model jas demang yang motifnya terlalu ramai, karena satu - satunya jas demang navy yang available adalah yang motifnya ramai.
Kemudian, kita mendapatkan penawaran menarik banget dari catering yang kita akhirnya sudah kita DP. Penawarannya apa? Kita dikasih free charge untuk pembuatan jas demang perdana Fikri. Yeaaaaayyyyy!!!!! Seneng banget, deh. Akhirnya gaun navy blue yang cantik nan rupawan itu pun bakalan saya pakai. Yess!!!
Kalau kamu sekarang bertanya catering apa yang akhirnya saya DP, di postingan berikutnya akan saya ceritakan ya. See you :*
Sejauh ini, persiapan pernikahanku sudah mencapai 50%. Legaaaaa rasanya sudah menentukan 2 vendor terpenting, yaitu Vendor Rias dan Catering. Nah, berikut aku akan bahas tentang vendor rias dahulu yaa, dan aku juga akan kasih tahu vendor rias mana yang akhirnya aku pilih.
1. Sanggar Miarosa
Siapa yang nggak tahu sanggar ini? Pengantin mana aja juga tau pastiii. Karena di dalam dunia periasan Miarosa sudah menjadi buah bibir. Miarosa ini juga biasa melayani dunia periasan OVJ, yaitu gak salah lagi, mereka pernah mendandani Gisel yang biasanya membawakan nyanyian di OVJ itu. Yah, secara gue mirip Gisel jadi pasti cocok - cocok aja kan ya kalo di dandanin Miarosa? Hahahaha abis ini ditimpuk massa.
OK lanjut. Jadi, Miarosa ini adalah permintaan dari mamanya Fikri. Beliau kepingin banget anaknya dan calon mantunya ini pakai Miarosa pas nikahan nanti. Then, datanglah aku ke kantornya. Daaaan pertama kali datang, aku salah kantor.
Miarosa kantornya ada 2, yang paket lepasan (ada di komplek yang sebelum komplek pusat) dengan yang sudah paketan oleh catering (komplek pusat), nah karena kita mau ambil paketan dari Sawargi atau Puspita Sawargi, jadi nggak bisa pakai Miarosa lepasan.
There is a news, FYI, Miarosa sudah "berganti wajah" sekarang. Semenjak Desember 2016, mereka hanya mau menerima pengantin yang berhijab. Yang tidak berhijab seperti aku, tidak bisa lagi. Eits, tunggu dulu, karena kemarin saya datang masih bulan Oktober, jadi yang Miarosa paketan catering masih mau menerima saya. ALHAMDULILLAAAAAH. Tapi, untuk Miarosa yang di paket lepasan, itu sudah nggak bisa lagi yaaa guysss. Hijab only!
Ketika di Miarosa, aku disuruh isi form keterangan acara pernikahanku dan Fikri. Next, kita berdua disuruh first fitting. Karena saya adalah perempuan penggila warna biru, bahkan lagi nulis postingan ini aja saya lagi pake baju warna biru, nih. Maka, cita - cita saya adalah pakai kebaya warna biru saat resepsi.
Birunya biru apa, mbak? Tanya si pegawai Miarosa.
Dengan lugas saya menjawab : Navy Blue.
Kenapa Navy Blue? Oh God, itu warna biru paling elegan kalau dipakai di pesta pernikahan! Navy Blue is super cool!
Memang udah jodoh kayaknya (yakin banget?), Mbak Miarosa itu pun membawakan satu gaun kebaya warna navy blue dan saya memakainya. Dan what????!!! Saya jadi tahu bahwa saya memang diharuskan mencukur bulu tangan ketika pernikahan saya nanti, karena ketika pakai kebaya, tangan saya yang berbulu ini terlihat aneh sekali karena bulu - bulunya tergeser oleh kain tile kebaya dan tangan saya terlihat seperti zebra (kok out of topic?) OK lanjut.
Intinya gaun itu sudah memilih saya dan saya pun memilih dia (halah). Ternyataaaa gaun itu adalah gaun perdana dari seorang perempuan bule bernama Anne. Dan setelah saya fitting, si Anne itu datang bersama calon suaminya yang orang Indonesia, dan dia fitting pakai kebaya yang barusan saya kenakan. OK SIP DAN DIA CANTIK BANGET, gue harus pakai kebaya itu.
Dan mimpi buruk pun datang..... Ketika Fikri mencoba jas demang yang berwarna senada, semua jas demangnya kebesaran. Maklum, calon suami saya mengaku bahwa dia punya badan model alias kurus ramping pake banget. Dan kalau untuk laki - laki, jas yang kebesaran tidak bisa diperkecil. Kecualiiiiii kalau mau buat baju perdana, alias harus nambah duit! OH NO!
Lalu, saya memutuskan untuk mendatangi vendor rias alternatif dan berharap mendapatkan busana yang pas, rias yang bagus, dan harganya juga bagus untuk kantong.
2. Aluira Kebaya
Di Instagram Aluira, make up mereka ini jagoan banget. Cantiiiiik dan manglingin semua. Aku pun tergoda untuk menyambangi kantornya yang tidak jauh dari letak Miarosa. Sesampainya di Aluira, berjejer deretan kebaya di manequin yang bagus - bagus banget. Kemudian, fikri pun mencoba jas demang yang ada di aluira. Dan....................MUAT pemirsa. Jadi, aluira ini sepertinya memang tercipta untuk badan model seperti fikri....dan saya.
Kemudian kita diberikan penawaran oleh mereka. Dan memang karena Aluira ini memiliki gaun - gaun karya desainer, jadi kalau kita ambil paketan dari SCS atau PS harus menambah sekitar 7.500.000 untuk paket lengkapnya. OK then, what????!
Namun, untuk paket lepasan. Alias tidak termasuk paketan dari catering, kita ditawarkan paket yang cukup menggiurkan dengan bonus - bonus yang menggiurkan juga. Hmmmmmmmmmm........
Tapiiii ternyataaaa, jas demang yang diinginkan oleh Fikri sudah dibooking oleh orang lain pada tanggal yang sama. Damn! Kemudian kita kembali bingung.
So, after dua kali bolak - balik Aluira dan Miarosa. Akhirnya kita memutuskan untuk memilih jeng jeng jeeeeeeeeeeeeeeeeeeng..................MIAROSA!!!
Kenapa kita akhirnya memutuskan pakai miarosa? Selain karena jas yang di Aluira memang gak available dan kita gak mau pakai model jas demang yang motifnya terlalu ramai, karena satu - satunya jas demang navy yang available adalah yang motifnya ramai.
Kemudian, kita mendapatkan penawaran menarik banget dari catering yang kita akhirnya sudah kita DP. Penawarannya apa? Kita dikasih free charge untuk pembuatan jas demang perdana Fikri. Yeaaaaayyyyy!!!!! Seneng banget, deh. Akhirnya gaun navy blue yang cantik nan rupawan itu pun bakalan saya pakai. Yess!!!
Kalau kamu sekarang bertanya catering apa yang akhirnya saya DP, di postingan berikutnya akan saya ceritakan ya. See you :*
Langganan:
Postingan (Atom)